Click here to get more mini-SharkBreak widgets - www.SharkBreak.com

Uta no uta


Get a playlist! Standalone player Get Ringtones
Powered By Blogger

Sabtu, 27 Desember 2008

Chapter three : Friends

Beratus-ratus tahun lalu (ini legenda sirahime di jepang loh),ada 2 sahabat yang terlalu sulit untuk dipisahkan,yang satu anak bangsawan dari kerajaan namanya kyou,yang satu lagi hanya anak penjaga kuil bernama kenji,suatu hari karena atas perintah ayahnya Kyou dikirim untuk berperang,begitu juga Kenji,namun sayangnya ayah kenji yang merupakan penjaga kuil,melarang kenji untuk berperang,dan menyuruh kenji untuk menjaga kuil.saat itu kenji bingung sambil duduk di tepi danau di saat salju turun dengan lebatnya.

“hai kawan apa yang kau khawatirkan?” Tanya kyou ketika datang dengan kudanya
“ah.aku tak bisa ikut berperang denganmu,kau tau aku hanya anak penjaga kuil dan ayahku melarangku untuk berperang” kenji berkata sambil membenamkan wajahnya di kedua telapak tanganya.
“itu bukan masalah besar kenji,bukanya dengan begitu kau akan jauh dari kematian saat berperang”kyou menenangkan
“justru itu yang kutakutkan,hampir anak raja yang dikirim berperang tak pernah kembali dengan selamat,kalau kau juga begitu bagaimana?’ kenji mengeluh resah
“aku berjanji akan pulang dengan selamat,kau temanku satu-satunya,diistana kau sudah kuanggap sebagai kakaku”kyou tersenyum ringan
Kenji beranjak dari tempanya duduk,berjalan beberapa langkah kedepan,lalu menerawang dalam kearah danau.
“aku akan menunggumu,tak peduli berapa lama kau akan pergi aku akan menunggumu,kalau kau sudah menganggapku sebagai kakak,kau harus berjanji pada kakakmu ini agar cepat kembali”
“aku janji kakak,untuk temanku aku rela melakukan apa saja,kau benar benar akan menungguku khan?,jangan menikah sebelum aku” Kyou meledek
“kau kembali saja dulu,aku takan menikah tanpa kehadiran temanku,aku akan menunggu”

Keesokan harinya kyou pergi,karena mendadak ia tak sempat mengucapkan salam perpisahan pada Kenji.
Sudah lewat 1 hari,lalu segera berganti dengan minggu,berganti dengan bulan tak ada kabar dari kyou.
Tepat ditahun ke 2 Kyou kembali dengan keadaan yang mengenaskan,ia ditahan oleh musuh dan baru bisa kembali sekarang.
Tanpa berfikir panjang Kyou ingat dengan kenji,kyou segera berlari ke pinggir danau tempat terakhir dia dan Kenji bertemu,ia bingung apakah Kenji masih menepati janjinya,menunggunya di pinggir danau walaupun waktu sudah lama berlalu.
Kyou tak berhenti berlari,keringat bercucuran,salju-pun tak mau berhenti,semakin dingin dan menenggelamkan kaki Kyou.
Saat hampir kehilangan harapan Kyou menemukan sebuah Geta (sandal jepang) yang ternyata milik Kenji dipinggir danau.
Kyou menjulurkan kepalanya kearah danau yang membeku,ia tertegun kaget dan terjatuh beberapa meter kebelakang,saat melihat sosok Kenji yang tenggelam dan membeku di dalam danau,saat itulah sirahime menangis,Sirahime adalah dewi salju yang selalu menangis saat melihat kesedihan anak manusia,salju adalah air mata Sirahime,Kyou kini tak bisa bertemu dengan temanya lagi,Kenji menepati janjinya lebih dari yang dipikirkan Kyou,itu karena kenji berfikir kalau teman adalah segalanya,saat teman tak ada siapa yang akan menemaninya lagi untuk bisa terus hidup,berapa minggu kemudian Kyou pun tewas dikamarnya karena kelaparan,akibat selalu memikirkan temanya,saat itu tangisan Sirahime menjadi lebih keras,dan salju tak berhenti selama 1 tahun lamanya
Yah sejauh ini cerita itu yang paling dramatis tentang pertemanan,siapapun bisa saja rela mati demi teman.sebenarnya aku sendiri mungkin begitu ^ _ ^ ( bohong).Sedari kecil aku memang punya banyak teman,masih bisa dibayangkan ketika berumur 5 tahun kurang berlari tanpa baju kesawah-sawah sambil memegang tongkat kayu,lalu menangkapi capung,saat itu walaupun keadaanya sudah berubah,tapi menurutku masih tetap tak bisa dilupakan,ah..akan kuceritak sesuatu,aku tinggal didaerah pinggir laut,maka dari itu setiap akhir pecan ayahku akan memancing,walaupun aku dilarang ikut,aku akan memaksa hingga diajak,alasan utama ayahku melarangku mungkin karena kalau sedang memancing ayahku akan pulang saat menjelang malam,dan repot jika harus membawa aku,tapi justru kalau dibayangkan saat ini pulang malam sehabis memancing jadi kenangan yang indah,itu karena saat aku pulang memancing bersama yahku dan teman-teman ayahku,aku masih bisa melihat kunang-kunang yang bertebangan,hanya perlu melemparkan batu kearah semak-semak,maka mahluk kecil seperti bola bersinar akan terbang kemana-mana,dan hari gelap saat itu jadi lebih indah,karena banyak serpihan sinar..he he he.
Kembali lagi soal teman,aku orang yang tak terlalu pandai dalam berteman,terbukti hingga saat ini,hanya beberapa orang teman saja yang masih selalu kukunjungi,padahal jika dipikir-pikir aku punya banyak teman ( T _ T)
Saat sd aku lebih memilih teman dirumah dari pada teman disekolah,karena aku suka bolos jadi aku kurang diterima di SD ku,sedangkan kalau dirumah,aku seperti petualang cilik.teman sd yang masih kuingat sampai saat ini adalah jamal,dia sebangku denganku waktu kelas 6 Sd,dia anak soleh,tapi aku selalu mengganggunya,aku juga selalu dapat contekan darinya.
Saat smp aku berteman dengan banyak siswa dari kelas-kelas yang berbeda karena mengikuti marcing band,temanku jadi semakin banyak,aku juga jadi sering keluar rumah,pulang malam,menginap dirumah teman,aku piker saat itulah aku mulai beranjak dewasa.
Ada beberapa orang teman yang tak bisa kulupakan sampai saat ini saat Smp,mereka semua bukan orang kaya,mereka semua juga sama bodohnya dengan aku,tapi mereka semua selalu menhiburku dengan cara mereka sendiri,kadang dengan cara yang baik-baik,kadang dengan cara yang sedikit ceroboh,bahkan dengan cara gila.
Mereka adalah Wahyu,Soleh,Hendro,Titus,Doni,Rezal,DJ,Zaenal..mereka semua bukan hanya sekedar teman,tapi kadang mereka bisa jadi panutanku.Wahyu misalnya,dia anak desa,karena terlalu pendiam,jika ada gadis yang mendekati ia akan jadi sangat sangat grogi dan jadi seperti orang yang sedang panas dingin,tapi mimik wajahnya tak berubah sama sekali saat ada masalah besar menimpanya,tetap tenang bahkan cenderung mendekati temanya (walau dengan malu-malu),lalu meminta saran,beda dengan Soleh yang selalu membuat mimic wajah,ia selalu melucu.terakhir kali mulutnya hampir terbakar saat dikerjai oleh wahyu.
Kami semua senang berkeliling cirebon,saat 7 juni tahun lalu kami jalan dari sumber hingga cibereum,lalu tanggal 12 julinya jalan dari sumber sampai linggarjati,walaupun lelah tapi menyenangkan.aku takan melupakan mereka T _ T.
Saat ini kehidupanku dalam masalah pertemanan sangat ceria,Ada karnadi,ada Syahdat,ada Kirno,Lukman,Lili.isma,llaeli,yeyen,darti,Diana,pokoknya dari absen A sampai Z-lah,mereka semua membuatku tertawa dan semangat,tapi aku lebih sering menghabiskan waktu bersama Kirno,Karnadi,dan Syahdat.menyenangkan sekali,bisa bertemu orang-orang seperti mereka dalam hidup,itu berarti sejarah dalam hidupku semakin bertambah saja,sudah cukup mereka sudah lebih dari cukup,aku tau kalau aku minta lebih dari ini allah akan marah padaku,tapi aku memang sangat senag berteman dengan mereka semua,telah banyak hal yang terjadi bersama mereka.sampai kapanpun ayo berteman…

0 komentar:

Posting Komentar